- Darimana tahu tempat magang di Pusat Arsip dan Museum UBAYA?
Saya mengetahui tempat magang di Pusat Arsip dan Museum UBAYA sebenarnya dari ketidak sengajaan bertanya kepada teman yang berkuliah di Ubaya. Setelah mengetahui bahwa ada pusat arsip, maka saya beserta rekan mencoba mendatangi tempat tersebut. Dan ternyata Pusat Arsip dan Museum UBAYA ini juga menjadi tempat magang yang di sarankan oleh dosen pengampu mata kuliah magang pada pembekalan sebelumnya.
- Materi apa saja yang didapatkan selama kegiatan magang berlangsung?
Banyak sekali materi – materi kearsipan yang saya dan rekan dapatkan di Pusat Arsip dan Museum UBAYA ini. Banyak hal yang saya pelajari saat mata kuliah tentang kearsipan yang diterapkan dalam kegiatan mengelola arsip yang ada di Pusat Arsip dan Museum UBAYA ini. Mulai dari akuisisi hingga materi preservasi arsip saya dan rekan dapatkan di tempat magang ini. Yang di mana materi – materi tersebut meliputi kegiatan sebagai berikut:
- Identifikasi arsip
- Akuisisi arsip
- Inpuddata dan digitalisasi
- Penyimanan arsip
- Preservasi arsip dan asset museum
- Retensi dan pemusnahan arsip
- Konservasi arsip dan asset museum
- Sosialisasi, publikasi, dan dokumentasi arsip dan asset museum
- Layanan pengguna, dsb
Selain materi tentang kearsipan, saya dan rekan juga mendapatkan materi tentang mengelola aset museum yang di mana juga diurusi dalam tempat magang kami. Sehingga wawasan kami semakin luas tentang arsip dan aset museum, karena dalam teori mata perkuliahan masih belum diajarkan tentang aset museum. Oleh karena itu, kami sangat menikmati dalam menjalankan segala kegiatan sesuai dengan materi yang disampaikan oleh pembimbing di tempat magang ini. Materi – materi yang disampaikan pun tidak terlalu susah untuk dipahami. Walaupun memang teori sangat berbeda dengan praktek di lapangan. Namun dengan senang hati saya menerima materi – materi yang diberikan oleh pembimbing.
- Apa yang menarik ketika magang di PAM UBAYA?
Hal yang menurut saya menarik ketika menjalani magang di Pusat Arsip dan Museum UBAYA yaitu suasana lingkungan yang sangat nyaman. Pembimbing serta rekan saya saat menjalani kegiatan magang selama 20 hari ini sangat welcome serta dapat membuat saya betah dan nyaman. Tiada rasa lelah atau bosan saat menjalani kegiatan di tempat magang ini. Para pembimbing sangat mengerti keadaan saya dan mau mengajari dengan sangat sabar dan telaten dalam membimbing saya melakukan tugas yang telah diberikan. Tidak ada tekanan – tekanan yang membuat saya merasa diawasi dalam tempat magang ini. Walaupun banyak sekali pekerjaan yang harus dikerjakan, namun dengan adanya suasana kekeluargaan yang sangat erat membuat saya lebih nyaman dan santai dalam mengerjakan semua pekerjaan tersebut. Pekerjaan dalam hal bidang kearsipan dan aset museum telah sedikit saya ketahui di tempat magang ini. Banyak sekali hal yang saya dapatkan saat kegiatan magang ini yang salah satunya yaitu telah saya uraikan di atas.
- Kesan dan pesan
Banyak hal yang belum saya alami dalam dunia kerja telah sedikit saya rasakan saat di tempat magang ini. Kesan pertama yang saya dapatkan ialah nyaman, karena saat awal saya mengajukan permohonan untuk magang di Pusat Arsip dan Museum UBAYA ini, para staf yang berada saat itu sangat ramah dalam melayani saya dan rekan. Sikap pertama yang diberikan para staf Pusat Arsip dan Museum UBAYA awal itu sangat membuat saya semakin yakin untuk menjalankan magang di tempat ini. Dan setelah saya menjalani magang selama 20 hari, rasa nyaman itu semakin terjadi dalam lingkungan magang ini. Saya sangat berterima kasih kepada Pak Oky dan Bu Ana, serta Rizal dan Aang yang telah mengajarkan banyak tentang menjalani dunia pekerjaan. Selain itu, banyak sekali pengalaman sharing mengenai kehidupan yang sering kami perbincangkan. Sehingga rasa kekeluargaan itu semakin terasa dalam tempat ini. Selain itu, kesan yang saya dapatkan saat mengakhiri masa magang ini ialah bertemu dengan kepala PAM UBAYA dan Wakil Rektor I Universitas Surabaya. Suatu kebanggaan bisa bertemu dengan beliau-beliau yang merupakan pejabat tinggi di UBAYA ini. Pesan yang dapat saya sampaikan, semoga ke depan Pusat Arsip dan Museum UBAYA mengalami kemajuan dari segala hal. Kemajuan yang lebih baik, supaya Pusat Arsip dan Museum UBAYA tidak dipandang sebelah mata, namum menjadi pusat arsip dan museum pada perguruan tinggi swasta yang memiliki kualitas tinggi dan menjadi tolak ukur bagi pusat arsip yang ada di perguruan tinggi sawasta yang lainnya, bahkan kalau bisa pusat arsip yang ada di perguruan tinggi negeri yang ada.
https://youtu.be/TtbMMNW0BTs